Kamis, 16 Juli 2009

Zona-X 11 Juli 2009,Opening ( Tattoo)



TATO yang Bikin Addict

MESKIPUN pada beberapa kalangan tato dianggap tabu, seni tato tetap menjadi sesuatu yang populer di dunia. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, tato berarti gambar (lukisan) pada bagian (anggota) tubuh. Keberadaan mentato tubuh di dalam kebudayaan dunia sudah sangat lama ada dan dapat dijumpai di seluruh sudut dunia. Menurut sejarah, ternyata tato tubuh sudah dilakukan sejak 3000 tahun SM (sebelum Masehi) loh.
Tato dibuat sebagai suatu simbol atau penanda, dapat memberikan suatu kebanggaan tersendiri bagi si empunya dan simbol keberanian dari si pemilik tato. Sejak masa pertama tato dibuat juga memiliki tujuan demikian. Tato dipercaya sebagai simbol keberuntungan, status sosial, kecantikan, kedewasaan, dan harga diri.
Khusus liputan ini, Crew X menemui beberapa pengguna tato di kota Pontianak ini. Salah satunya adalah Reska Akbar Septian. Well, udah ada berapa tato sih yang ada di tubuhmu? " Aku mulai mempunyai tato sejak 4 bulan yang lalu. Hingga saat ini, aku udah mempunyai 6 tato di tangan dan kaki. And sebentar lagi, bakal nambah jadi 7 buah," jelas penghuni jalan Setia Budi ini.
Kenapa kamu begitu tertarik untuk membuat tato? Nggak takut dengan rasa sakit yang kamu rasain saat tato dibuat? "Menurut aku tato itu merupakan sebuah bentuk seni yang keren banget. Selama ini aku selalu pake alat yang original, sehingga rasanya nggak begitu sakit kalo dibandingkan dengan alat tato rakitan,” lanjut cowok cakep ini.
Hal yang nggak jauh beda diungkapkan oleh Oldi. Cowok hitam manis yang satu ini mempunyai 3 tato yang bermukim di kaki dan punggungnya. "Tahun 2008 lalu, aku mulai coba-coba memasang tato di badanku. Karena nggak puas, aku mulai nambah tato di bagian tubuh lainnya," ungkapnya. Kedepannya, doski emang berencana untuk nambah tato lagi. ”Tapi untuk saat ini, aku pengen ngebetulin tato-tato yang udah aku pasang sebelumnya. Gunanya, agar warna dan bentuknya lebih bagus lagi," lanjut cowok yang tinggal di daerah Jeruju ini.
Satu cowok yang juga hobby menggunakan tato adalah Muhammad Davi Yunan. Cowok yang satu ini saat ini memasang tato di punggung dan dadanya. "Aku memasang tato saat aku kuliah di Jakarta. Kebetulan, temen satu kampusku ada yang pinter membuat tato," jelasnya.
Walaupun mengakui bahwa membuat tato itu sakit, cowok yang satu ini kayaknya juga nggak jera untuk menambah tato di badannya. "Perasaan addict untuk memiliki tato itu wajar. Aku sendiri rencananya ingin menambah tato yang ada di badanku. Pokoknya, kalo dapet bentuk tato yang bagus, aku akan nambah lagi," sambungnya.
Beda dengan tiga pemakai tato permanen diatas, Dino Aldino yang masih merupakan pelajar lebih memilih menggunakan tato temporer di pergelangan tangannya. "Aku sama sekali nggak tertarik utnuk memasang tato permanen. Selain sakit, aku juga lebih suka menggunakan tato temporer yang tintanya berasal dari henna. Hilangnya nggak begitu lama, dan bisa di ganti-ganti kapanpun kita inginkan," jelasnya. (dit)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar